Implementasi Program Bimbingan Pra Nikah Oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Tidore Utara Kota Tidore Kepulauan (Studi Kasus Di Kelurahan Rum Kecamatan Tidore)
Kata Kunci:
Implementasi ., Bimbingan, PranikahAbstrak
Setiap warga negara Indonesia memperoleh jaminan suntuk beraktivitas hidup sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk dalam hal menikah sesuai dengan ketentuan agama yang dijalani oleh warga negaranya. Tujuan pernikahan adalah untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera, baik secara materi maupun spiritual. Suami istri berperan penting dalam mewujudkan tujuan tersebut. Oleh karena itu, program bimbingan pranikah dari Kantor Urusan Agama Kecamatan sangat penting dilakukan sebagai bentuk pembekalan bagi setiap calon pengantin agar dapat membentuk rumah tangga yang harmonis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana implementasi program pra nikah pada calon pengantin Kantor Urusan Agama Kecamatan Tidore Utara Kota Tidore Kepulauan dan apa saja faktor kendala dalam implemetasi program tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian melahirkan kesimpulan: Pertama, Implementasi Program Bimbingan Pranikah di Kelurahan Rum Kecamatan Tidore Utara Kota Tidore Kepulauan, dianalisis berdasarkan model implementasi George C. Edward III, yang terdiri variabel komunikasi, sumber daya, disposisi dan struktur birokrasi secara umum dapat dikatan terlaksanakan, akan tetapi keberhasilannya belum optimal. Kedua, Faktor pemnghambat yang dihadapi dalam Implementasi Program Bimbingan Pra Nikah ini di kecamatan Tidore Utara adalah masih kurangnya sumber daya manusia; sarana-prasarana penunjang seperti ruangan khusus bimbingan belum tersedia secara memadai: dan masih kurangnya alokasi anggaran operasional pelaksanaan program dibandingkan dengan luas wilayah cakupan pelayanan Kantor Urusan Agama Kecamatan Tidore Utara.